www.kemenagkotakediri.id-Dalam rangka meningkatkan digital skill guru TPQ, Pd. Pontren Kankemenag Kota Kediri mengadakan pembinaan SIPDAR-PQ di Aula Kantor Kankemenag Kota Kediri pada Rabu 21 September 2022 lalu. Kegiatan ini diikuti sekitar 44 guru TPQ se kecamatan Kota dan juga dihadiri oleh Kasi Pd.Pontren Kankemenag kota Kediri, A.Rofiuddin Faruq beserta staf dan ketua PC Forum Komunikasi Pendidikan Quran (FKPQ) Kota Kediri, Muhammad adilla maswa abduh (Gus Abduh).
Aplikasi Sistem Pelayanan Tanda Daftar Pendidikan Al-Qur’an (SIPDAR-PQ) tersebut adalah terobosan dari Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kemenag. Melalui aplikasi ini stakeholders bisa memperoleh data lembaga pendidikan Al-Qur’an secara realtime untuk pengambilan kebijakan yang diluncurkan Juli 2022 lalu.
Dalam prakteknya di lapangan, para guru TPA masih mengalami kesulitan yang sama untuk menggunakan fitur-fitur di aplikasi SIPDAR-PQ. “Seringkali pertanyaannya sudah terjawab di grup tanya-jawab, tapi ditanyakan lagi oleh orang yang berbeda, atau terpendam dalam oborlan grup, sehingga alangkah baiknya agar kita kumpulkan dan diskusi bersama untuk menemukan solusi yang efektif.” ujar Daim Syafi’i, staf Pd.Pontren yang ikut mendampingi acara pembinaan tersebut.
Selain membahas tentang optimalisasi penggunaan SIPDAR-PQ, pada kesempatan tersebut Kasi Pd.Pontren juga mengajak para guru TPQ untuk melengkapi legalitas dari lembaga TPQ yang didirikan agar memudahkan pengajuan bantuan maupun pembinaan kedepannya, beliau juga mencanangkan adanya BPJS dan insentif bagi guru TPQ yang rencananya akan dilaunching saat Hari Santri mendatang.
“Semoga program-program kita kedepannya bisa berjalan lancar, namun harapan saya semua optimalisasi dari pemerintah ini jangan sampai mempengaruhi ghirah dan niat panjenengan sejak awal, kebagusan, akhlakul karimah jangan berubah. utamanya untuk kepentingan umat, utamakan untuk Allah.” Ujar Kasi Pd.Pontren, A. Rofiuddin Faruq saat menutup acara pembinaan SIPDAR-PQ tersebut. Sebagai solusi lanjutan, juga dibentuk 5 tim untuk membantu pengelolaan SIPDAR-PQ dan EMIS untuk guru TPQ.

Share This :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *